Caramudah membuat jam digital alarm Arduino|Arduino rtc DS3231HALO temen-temen jangan bosan dan selalu ikutin terus cahnnel endiled,kali ini endiled membuat Introduction Arduino Alarm Clock Arduino is an amazing machine. This project is just one of the many. You can build your project as per the instructable or expand into more functions if you want. We will construct a fully-interactive arduino powered alarm clock. Here is a video of the alarm clock The alarm clock has the following functions 1. Displays the time and date 2. User adjustable time and date 3. User settable alarms with various settings "weekday, weekend, daily, once, off", with buzzer and flashy led to wake you up. 4. Remembers its alarm settings even when power is removed. 5. More importantly, a special key that stops the alarm so you can get back to sleep! 6. Use the alarm function to power any shenanigans you want against your sleepy head We will need the following parts 1. Arduino duenilanove or UNO 2. Phi-1 shield kit for arduino We will need the following tools 1. A soldering iron. Anything from radioshack will work just fine. I use a set that is $8 with the iron and a few tools including some solder . 2. 45 degree cutter for electrical cords, to trim after you're done solder. You can buy one from radioshack or other places. 3. Optional third hand for holding circuit board. I can just lay the board down and solder it 4. Masking tape to hold down parts to be soldered Let's get started!Step 1 Step 1 Assemble the Phi-1 Shield Please read the attached .pdf file for assembly instructions first. Then use the following pictures and steps to guide you. Use masking tape to hold parts on the board and solder at least one pin. Be best if you can solder two pins on opposite ends of the headers. Make sure the headers are straight up and not tilted to the side. After soldering the two pins, remove the tape and solder the rest of the pins. Then reuse the tape on the next parts. 1. Solder on the three rows of female pins first. 2. Solder on the three rows of male pins. 3. make sure you don't solder on these two pins 0 and 1. 4. Solder the 16-pin female headers for LCD. 5. Solder 5V and GND pins. This is for convenience when you use a breadboard. 6. Solder all 7 tactile switches. 7. Solder the Dip sockets and battery holder. Observe orientation. 8. Solder the crystal, one 220Ohm resistor, optionally the GPS connector. 9. Solder the variable resistor. 10. Solder the buzzer, + on top, the LED, short pin or a cut on the casing on left, 150Ohm resistor, 5V GND headers, and optionally the GPS breakout female headers. 11. Place the DS1307 and optionally the 24LC256 and the battery. Observe the orientation. Dot or grooves down for chips. 12. Solder male headers on the LCD. You just need 6 pins on each side. Tada! Here is a 360 degree view of a complete shieldStep 2 Step 2 - Check the Function of the Phi-1 Shield With Testing Code Load the attached code. First turn the potentiometer all the way on direction until you hear clicking or can't turn. If you don't get anything, then turn the other way. You will see message on the screen. Just follow the instructions. Here is a video. Make sure your shield is 3 Step 3 - Load Alarm Clock Code Load the alarm clock code. You are done!Step 4 Step 4 - Do More Projects With Arduino and Phi-1 Shield Tutorialkali ini akan membahas tentang contoh aplikasi alarm jam digital berbasis waktu yang presisi menggunakan Arduino. Anda dapat dengan mudah membuatnya dengan memanfaatkan library 'TimeAlarms.h'. Pada artikel sebelumnya, " Membuat Alarm Berdasarkan Waktu dengan Arduino ", telah dijelaskan apa itu library 'TimeAlarms.h', apa PIR Passive Infrared, adalah sensor yang mengukur radiasi inframerah dari suatu objek. PIR bekerja secara pasif oleh karena itu PIR hanya menerima radiasi saja dan tidak memancarkan radiasi. Apabila sensor PIR ini dihubungkan dengan Arduino, sensor ini bisa dimanfaatkan sebagai pendeteksi Skema RangkaianGambar rangkaian Alarm Pendeteksi Maling2. Alat / BahanArduino 1 buahBreadboard 1 buahSensor PIR 1 buahResistor 220 1 buahLED 1 buahBuzzer 1 buah3. Sketch ProgramDapatkan puluhan ebook gratis dengan registrasi melalui tombol di bawah!/* Program Alarm Pendeteksi Maling dibuat oleh Indobot */ int ledPin = 3; // Pemilihan Pin OUTPUT dan pendeklarasian variabel int piezoBuzzerPin = 4; int pirSensorPin = 2; int motionDetected = LOW; void setup { //Pengaturan Pin pinModeledPin, OUTPUT; pinModepirSensorPin, INPUT; pinModepiezoBuzzerPin, OUTPUT; delay5000; } void loop { //Perulangan program motionDetected = digitalReadpirSensorPin; //pembacaan sensor PIR if motionDetected == HIGH //ketika terdeteksi gerakan { digitalWriteledPin, HIGH; analogWritepiezoBuzzerPin, 200; delay100; analogWriteledPin, LOW; analogWritepiezoBuzzerPin, 25; delay100; } digitalWriteledPin, LOW; digitalWritepiezoBuzzerPin, LOW; } Kesimpulan Dalam project ini sensor PIR digunakan sebagai pendeteksi maling. Cara kerjanya, apabila ada seseorang yang memasuki suatu ruangan yang terdapat sensor PIR, maka sensor PIR akan memberikan output yang akan dibaca oleh Arduino kemudian Arduino akan menyalakan LED dan mengadakan pelatihan Arduino / IoT Internet of Things bersama Indobot?
9 1 Buzzer 5V. Rangkaian Alarm Sederhana Menggunakan LED BUZZER dan LDR. Jadi Pin 13 Arduino Langsung menyambung ke kaki Resistor 220 Ohm dan Kaki Resistor lainnya tersambung ke Kaki + LED. Setelah itu + Buzzer tersambung pada Pin 12 Arduino. Lalu Pin A0 Arduino Langsung tersambung diantara Kaki LDR dan Resistor 10K Ohm yang diatas.

Membuat alarm berdasarkan waktu dengan Arduino bisa sangat mudah Anda lakukan dengan bantuan library Library ini merupakan pengembangan library yang kita bahas sebelumnya untuk membuat RTC dengan Arduino. Nah kalau library hanya bisa mengembalikan nilai waktu jam, menit, detik, hari, tanggal, tahun, maka library ini bisa membantu Anda membuat alarm berdasarkan waktu tersebut dengan script yang relatif mudah. Contoh penggunaanya seperti jam weker biasa yakni, ketika Anda misalnya mengeset jam weker untuk bunyi ketika jam 3 malam, maka jam weker tersebut hanya akan berbunyi ketika waktu sudah menunjukkan pukul Dan akan terus berulang begitu tiap hari sampai Anda mengganti pengaturannya. Nah, jika Anda menggunakan library ini, tentunya tidak hanya alarm yang berulang tiap hari pada jam tertentu saja yang dapat Anda buat, tetapi Anda juga dapat membuat alarm yang hanya terpicu sekali saja, atau alarm yang hanya bekerja pada hari tertentu saja. Luar biasa bukan? Lebih luar biasa lagi karena Anda hanya perlu memanggil fungsi-fungsi dalam library ini tanpa harus memikirkan bagaimana melakukan handling timer dan register-register yang terlibat supaya menghasilkan waktu yang presisi. Mari simak tutorial singkat berikut ini Setidaknya ada tiga macam kelompok fungsi function yang dimiliki library yakni Fungsi Alarm Dalam kelompok fungsi ini setidaknya ada 4 fungsi function utama, yakni hours, minutes, seconds, functionX; à memanggil alarm menjalankan parameter functionX pada jam, menit, detik dan berulang tiap harinya dayofweek, hours, minutes, seconds, functionX; à memanggil alarm menjalankan parameter functionX pada hari, jam, menit, detik dan berulang tiap minggunya hours, minutes, seconds, functionX; à memanggil alarm menjalankan parameter functionX pada jam, menit, detik namun dieksekusi sekali saja dayofweek, hours, minutes, seconds, functionX; à memanggil alarm menjalankan parameter functionX pada hari, jam, menit, detik namun hanya dijalankan sekali saja. Fungsi Timer seconds, functionY; à menjalankan functionY setiap waktu yang didefinisikan dalam parameter second’ dalam satuan detik. functionY; à menjalankan functionY setelah waktu yang didefinisikan dalam parameter second’ hanya dijalankan sekali dalam satuan detik. Fungsi Delay à menjalankan waktu tunda delay selama waktu yang didefinisikan dalam parameter milliseconds’ dengan satuan milidetik. Demikian fungsi-fungsi utama yang terdapat pada library Dari namanya dan penjelasan parameter fungsinya, saya pikir Anda sudah dapat membayangkan fungsi dari function di atas. Ohya, library dapat Anda unduh secara gratis di Jika sudah diunduh, ekstrak file zip-nya dan salin ke folder libraries Arduino di laptop/PC Anda default-nya di folder C\Program Files\Arduino\libraries. Jika semuanya sudah Anda lakukan, maka di software IDE Arduino di laptop Anda akan muncul menu baru yakni TimeAlarm’ di menu File Examples. Dan untuk cara mengaplikasikan library di atas dan contoh penggunaan function-function di atas akan saya tulis pada artikel berikutnya… update contoh aplikasi alarm jam digital dengan Arduino About The Author Saptaji, ST. a Technopreneur - writer - Enthusiastic about learning AI, IoT, Robotics, Raspberry Pi, Arduino, ESP8266, Delphi, Python, Javascript, PHP, etc. Founder of startup

TutorialArduino UNO R3 Membuat Alarm dengan Sensor PIR. by Indobot Academy. 19/01/2022. in Arduino Uno, Sensor Analog, Tutorial Tips Trik. Reading Time: 2 mins read 0. Membuat Alarm dengan Sensor PIR. 1.Alat dan Bahan. Pertama Sahabat Indobot Siapkan alat dan Bahannya :
Membuat Alarm dengan Vibration Sensor dan Bahan Rangkaian Hallo Sahabat Indobot… Sebelumnya kita telah membagikan tutorial membuat sistem alarm dari beberapa sensor yang di aplikasikan kepada kasus tertentu. Untuk melengkapinya kali ini akan di bagikan juga tutorial membuat sistem alarm dengan menggunakan sensor Getaran atau Vibration Sensor. Sesuai dengan namanya, sensor ini dapat mendeteksi sebuah getaran. Sistem ini dapat kalian aplikasikan pada kasus tertentu misalnya alarm pendeteksi bencana Gempa bumi. Menarik bukan? Berikut adalah bentuk fisik dari Vibration sensor yang akan kita gunakan Gambar Vibration SensorOkelah sahabat Indobot selanjutnya kita langsung saja menuju tutorialnya dan BahanPertama Sahabat Indobot Siapkan alat dan Bahannya Komputer yang terinstal Arduino IDE 1 unitVibration Sensor 1 buahBuzzer 1 buahKabel Penghubung RangkaianTahap kedua, silahkan Sahabat Indobot buat rangkain seperti gambar dibawah ini Gambar Arduino Uno Menggunakan Vibration Terakhir, Sahabat indobot silahkan ketikkan Program di bawah ini pada Arduino IDE masing-masingBelajar Elektronika, Arduino, dan IoT step by step dengan bantuan tangga belajar? Daftar sekarang dan dapatkan PROMOconst int vibrationSensorPin = 2; // Vibration Sensor di hubungkan ke Pin 2int vibrationSensorState = 0; // Status saat pertama mulai = 0int indikatorHijau = 3; // Set Pin 3 untuk LED Hijauint indikatorMerah = 4; // Set Pin 4 untuk LED Merahint indikatorBuzzer = 5; // Set Pin 5 untuk Buzzervoid setup { INPUT; // Jadikan Vibration sensor sebagai inputpinModeindikatorHijau, OUTPUT; // Jadikan indikatorHijau sebagai OutputpinModeindikatorMerah, OUTPUT; // Jadiikan indikatorMerah sebagai OutputpinModeindikatorBuzzer, OUTPUT; // Jadikan indikatorBuzzer sebagai Output}void loop {vibrationSensorState = digitalReadvibrationSensorPin;if vibrationSensorState == HIGH { // Jika ada getaran di sensor = HIGHdigitalWriteindikatorHijau, HIGH; // Aktifkan indikator HijaudigitalWriteindikatorMerah, LOW; // Matikan indikator MerahdigitalWriteindikatorBuzzer, HIGH; // // Aktifkan indikator Getaran!”;delay8000; // Tunda 8 detikdigitalWriteindikatorHijau, LOW; // Matikan indikator HijaudigitalWriteindikatorMerah, HIGH; // Aktifkan indikator Merahdelay100; // Delay untuk menunggu getaran selanjutnya}else {digitalWriteindikatorHijau, LOW; // Matikan indikator HijaudigitalWriteindikatorMerah, HIGH; // Aktifkan indikator MerahdigitalWriteindikatorBuzzer, LOW; // Matikan indikator Ada Getaran!”;delay1000;}}Setelah Sahabat Indobot selesai Mengetik Program diatas, hubungkan Board arduino dengan Komputer menggunakan USB Arduino kemudian upload program ke Board Arduino. Pastikan proses upload selesai dan berhasil. Jika belum berhasil silhakan periksa kembali rangkaian dan program Program Selesai bukalah serial Monitor kemudian beri getaran pada sensor. Lihat respon dari Buzzer dan LED yang menyala. Cocokkan dengan Komentar yang ada pada program. Jika berhasil, selamat dan silahkan kembangkan program ini sesuai keinginan disini dulu tutorial Arduino UNO kali ini ya sahabat Indobot dan Sampai ketemu di tutorial selanjutnya….Mau belajar elektronika dasar? Arduino? atau Internet of Things? Ikuti kursus online Indobot Academy!
Divideokali ini saya membuat Jam Digital dengan Alarm.Untuk Bahan - bahannya :- Arduino- Module DS3231- LCD 16x2 I2C- Push Button x5 buahLink Download :- S
Pada project kali ini kita akan membahas tetang alarm sensor gerak berbasis arduino. Alarm sensor gerak ini bertujuan untuk membuat sebuah alarm untuk orang asing yang ingin memasuki ruangan tertentu seperti rumah kita dan lain lain. Alarm ini bertujuan untuk menjaga keamanan suatu tempat agar tidak ada orang asing yang memasuki ruangan untuk membuat alarm sensor gerak ini menggunakan sensor PIR. Sensor PIR Passive InfraRed merupakan sebuah sensor yang digunakan untuk mendeteksi pergerakan / movement melalui pancaran cahaya pasif infrared dari setiap benda yang sensor PIR ini bekerja dengan menangkap energi panas yang dihasilkan dari pancaran sinar inframerah yang dimiliki setiap benda dan mahluk hidup. Apabila sensor PIR ini mendeteksi adanya pergerakan dalam jangkauan sensor maka sensor akan mengeluarkan sinyal HIGH. Sinyal HIGH inilah yang kemudian akan diproses dengan coding yang kita rancang di arduino sehingga membuat alarm Membuat Alarm Sensor GerakAlat dan BahanArduino Mega / Nano / arduino versi apapun bisa dipakaiArduino ini merupakan otak dari rangkaian 5 VDC Sebagai AlarmLCD + Module I2C Module I2C digunakan agar sambungan kabel lcd tidak terlalu banyak. Selain itu kabel I2C juga memudahkan dalam peng-codingan arduino IDESensor PIR Merupakan sensor gerakan seperti saya jelaskan di atasRangkaianSensor PIROutput Pin D6 ArduinoInput 5V GND GroundCatatanOUTPUT merupakan komponen yang dikendalikan oleh arduino berdasarkan program yang di tulis di arduino berupa sinyal dari sensor HIGH / LOW. HIGH berarti sensor PIR mendeteksi berarti sensor PIR tidak mendeteksi tsb yang akan diproses oleh arduino menjadi bunyi alarm dengan coding + Module I2CSCA A4SCL A5GND GND ArduinoVCC 5V ArduinoCatatan Pada project kali ini kita menggunakan lcd 16 x 5VOutput D7Input 5V ArduinoCatatan Buzzer ini digunakan sebagai secara sederhana prinsip kerjanya adalah Ketika sensor mendeteksi adanya gerakan maka sensor akan mengeluarkan output HIGH. Output tsb yang akan diproses oleh arduino dengan coding yang kita rancang sehingga alarm akan menyala dan LCD juga akan membuat notifikasi "alarm menyala".Ketika sensor mendeteksi tidak adanya gerakan maka sensor akan mengeluarkan output LOW. Output tsb yang akan diproses oleh arduino dengan coding yang kita rancang sehingga alarm akan mati dan LCD juga akan membuat notifikasi "Kondisi Aman".Coding Pada Arduino// Kode Alarm Sensor Gerak // includeinclude LiquidCrystal_I2C lcd0x27,16, 2;int WaktuKalibrasi = 10;int PinSensorPIR = 6;int PinBuzzer = 7;void setup { // inisialisasikan code untuk persiapan PinSensorPIR, INPUT;pinMode PinBuzzer, OUTPUT;digitalWritePinSensorPIR, LOW; Kalibrasi";delay500; wait, now calibrating the sensor...."; forint i = 0; i dan include , itu merupakan tanda library dimana kita menggunakan library tsb library I2C dan Wire.Kemudian tulisan LiquidCrystal_I2C lcd0x27, 16, 2; merupakan coding untuk menyatakan bahwa kita menggunakan LCD 16 x WaktuKalibrasi = 10;Merupakan tanda bahwa waktu kalibrasi sensor sebesar 10 detik.Berdasarkan datasheet sensor harus didiamkan selama 10 detik sebelum digunakan.int PinBuzzer = 7;Menyatakan bahwa Buzzer / alarm dihubungkan di Pin Digital 7 D7 Arduinoint PinSensorPIR = 6;Menyatakan bahwa Sensor PIR dihubungkan di Pin Digital 6 D6 Arduinovoid setup merupakan kode untuk memanggil serial monitor pada arduino. merupakan kode untuk memanggil lcdPin Mode ; merupakan tanda kita menyatakan komponen yang terhubung ke arduino sebagai INPUT atau OUTPUT. INPUT maksudnya adalah komponen yang memberikan sinyal ke arduino biasanya berupa sensor dan sinyal tsb akan diproses oleh arduino sesuai dengan program yang maksudnya adalah komponen yang dikendalikan oleh arduino sesuai dengan program / coding yang ditanamforint i = 0; i <= WaktuKalibrasi; i++ {xxxxxx}Merupakan coding untuk menghitung 1 sampai 10 sebelum sensor x,x merupakan coding untuk menentukan posisi tulisan dimana baris ke berapa dan kolom ke merupakan perintah untuk membuat tulisan di lcd 16 x 2 loop;void loop merupakan coding yang akan berulang secara terus menerus dan tidak akan pernah void loop terlihat hanya ada dua perintah yaitu If dan == HIGH{digitalWritePinBuzzer, HIGH; ALARM! ALARM! "; MALING!";}Maksud dari kode tsb adalah jika sensor pir mendeteksi ada benda sensor tsb akan mengeluarkan sinyal HIGH maka buzzer akan berbunyi dan lcd akan mengeluarkan tulisan "alarm! ada maling!"else{digitalWritePinBuzzer, LOW; Keadaan "; dari kode tsb adalah jika tidak ada terdeteksi gerakan maka alarm akan mati dan lcd mengeluarkan tulisan "keadaan aman"Langkah PembuatanSiapkan semua bahan yang akan komponen sesuai gambar di Arduino IDECopy-Paste coding di dan Install library dan I2C Jika kalian belum menginstal library tsb coding kalian akan error.Jgn tanya bagaimana cara download dan install library-nya kalian tinggal ketik di google "download library I2C" ""download library cara meng-install library-nya kalian tinggal liat tutorial di youtube juga alat kalian apakah sudah berjalan dengan baik atau belum. Jika belum silahkan cek kembali rangkaian apakah ada yang salah atau tidak.
Membuatalarm berdasarkan waktu dengan Arduino bisa sangat mudah Anda lakukan dengan bantuan library 'TimeAlarms.h'. Library ini merupakan pengembangan library 'Time.h' yang kita bahas sebelumnya untuk membuat RTC dengan Arduino. Nah kalau library 'Time.h' hanya bisa mengembalikan nilai waktu (jam, menit, detik, hari, tanggal, tahun), maka library 'TimeAlarms.h' ini bisa
Hallo Sahabat Indobot… Setelah sebelumnya kita telah mempraktikkan beberapa tutorial mengenai Buzzer, Led, Lcd dan sensor Flame maka pada tutorial kali ini kita akan menggabungkan itu semua serta mendesainnya sebagai sistem alarm pendeteksi kebakaran. Baiklah langsung saja ikuti tutorialnya dibawah dan BahanUntuk membuat Alarm pendeteksi kebakaran ini Sahabat Indobot harus menyiapkan alat dan bahan yang di butuhkan, Berikut adalah alat dan bahan yang dibutuhkanKomputer yang terinstal Arduino IDE 1 unitArduino UNO R3 & Kabel USB 1 buahSensor Flame 1 buahLED 1 buahBuzzer 1 buahLCD 16×2 I2C 1 buahKabel Penghubung RangkaianSelanjutnya buatlah rangkaian seperti pada gambar dibawah ini Keterangan Kaki VCC Sensor pada pin 5VKaki Ground Sensor pada pin GNDKaki DO sensor pada pin 12Kaki SCL LCD pada pin A5Kaki SDA LCD pada pin A4Kaki VCC LCD pada pin 5VKaki GND LCD pada pin GNDKaki + LED pada Pin 2Kaki – LED pada pin GNDKaki + buzzer pada pin 11Kaki – Buzzer pada Pin selanjutnya, Bukalah Arduino IDE pada komputer kemudian ketikkan program di bawah ini sebelumnya, pastikan seluruh library komponen yang dibutuhkan sudah terinstal di arduino IDE Dapatkan puluhan ebook gratis dengan registrasi melalui tombol di bawah!include //library wireinclude //library lcd i2cLiquidCrystal_I2C lcd0x3F, 16, 2; //atu 0x27const int pinApi = 12;const int pinBuzzer = 11;const int pinLED = 2;int apiState;void setup { INPUT;pinModepinBuzzer, OUTPUT;pinModepinLED, OUTPUT; API”;delay1000;}void loop { = digitalReadpinApi;ifapiState == LOW{digitalWritepinBuzzer, HIGH;digitalWritepinLED, HIGH; !”;}else{digitalWritepinBuzzer, LOW;digitalWritepinLED, LOW; program diatas selesai diketik, hubungkan Board arduino dengan Komputer menggunakan USB Arduino klik verify, jika program sudah benar lakukan upload program ke Board Arduino. Pastikan proses upload selesai dan proses upload berhasil, nyalakan api didepan sensor dan amati apa yang terjadi pada LED, Buzzer beserta Sahabat Indobot Sampai disini dulu tutorial Arduino UNO kali ini. Semoga bermanfaat dan Sampai Jumpa di tutorial berikutnya….Baca Juga Bahasa Pemrograman Dasar Arduino IDE Project IoTBikin project tanpa ribet beli komponen sana-sini? Starter Kit Arduino/IoT bisa jadi solusi mu! WW2Fqv.
  • osah5zh8qw.pages.dev/231
  • osah5zh8qw.pages.dev/369
  • osah5zh8qw.pages.dev/227
  • osah5zh8qw.pages.dev/51
  • osah5zh8qw.pages.dev/394
  • osah5zh8qw.pages.dev/143
  • osah5zh8qw.pages.dev/399
  • osah5zh8qw.pages.dev/595
  • osah5zh8qw.pages.dev/129
  • osah5zh8qw.pages.dev/986
  • osah5zh8qw.pages.dev/863
  • osah5zh8qw.pages.dev/224
  • osah5zh8qw.pages.dev/206
  • osah5zh8qw.pages.dev/626
  • osah5zh8qw.pages.dev/248
  • membuat alarm motor dengan arduino